Lembaga penelitian sosial kehutanan dari CIFOR menilai proses reboisasi dan penyelamatan hutan di Banjar Bubungkelambu, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Bangli sudah sesuai dengan pendekatan landscape. Dimana pelestarian hutan tersebut memenuhi tuntunan budaya, meningkatkan perekonomian dan Sumber Daya Alam masyarakat setempat, melestarikan kearifan lokal. Melibatkan banyak stakeholder yang berpartisipasi aktif, menyelamatkan lingkungan dengan memperhatikan kondisi tanah, dan juga menerima setiap masukan dari partisipatory. Linda Yuliani, salah satu peneliti CIFOR mengatakan bahwa kelompok Tani Hidup Rukun sudah sesuai dengan pola pendekatan landscape dalam mereboisasi dan melestarikan lingkungan. Dimana unsur pelestarian budayanya ada, dari sisi ekonomis dan meningkatan SDA masyarakat setempat ada, kemudian melibatkan kelompok. Selain itu pohon yang ditanamnya juga betul betul mendukung reboisasi atau pelestarian hutan.