Konflik antara manusia dan satwa liar di taman nasional di Indonesia

Untuk informasi lebih jauh mengenai karya CIFOR dalam keanekaragaman hayati dan hutan, kunjungilah www.cifor.orgDeforestasi dan perambahan lahan untuk manusia memberikan tekanan besar bagi taman-taman nasional di Indonesia. Tingkat kontak antara penduduk dan satwa liar semakin meningkat. Di pulau Jawa, seorang ilmuwan CIFOR, Age Kridalaksana yang bekerja di taman nasional Gunung Halimun-Salak, memantau keanekaragaman hayati untuk lebih memahami bagaimana mengurangi konflik antara penduduk dan satwa liar. Penelitiannya menawarkan suatu pengharapan baru bagi spesies yang paling sulit di pahami dan terancam punah, macan tutul Jawa.